Jumat, 08 Agustus 2008

Istiqomah ya Ukhtiey .


hiks.... lg lagi jiwaku tergoncang
tergoncang untuk kesekian kalinya
kayaknya ga' ada tempat lagi untuk bersandar
tulang -tulangku telah rapuh
jiwa ku telah melalang buana entah kemana???
kenapa hai ruh??
ada apa dengan ruh ku??
apakah ruh ku sedang tak sadar???
atau sedang kumuh???
atau kah sudah mati & tak bersinarkan cahayaNya lagi???

tidaaaakkkkk!!!!
aku harus bangkit
duhai diri
mana semangat mu yang dulu mengebu -gebu ????
kemanakah tausiyah -tausiyah yang kau ikrarkan kepada saudara-saudaramu
dalam syuro' dan liqo' ????
kemana lantunan do'a robitho yang tiap pagi dan petang kau ikrarkan ????
mana komitmen -komitmen yang telah kau buat dijalan ini???
kemanakah energi -energi yang kau salurkan kemutarobbi -mutarobbi mu
di jum'at siang???
mana ukhtiey???
mana???

mari kembali...
kembali ke tempat engkau dibesarkan
kembali kedakwah yang telah membuat jiwa dan ragamu tenang
yang telah memberikan arti kehidupan sebenarnya
yang telah memberikan arti perjuangan seutuhnya

kekecewaan itu hanya segelintir perjuangan yang ada dijalan ini
masih banyak masalah lain yang mesti kau urusi
masih banyak umat yang harus diberikan perhatian
masih banyak proyek -proyek syurga yang mesti kau tuntaskan

dan masih banyak lagi ukhtiey !!!!
andai kau berharap kita akan beristirahat dari ini semua

syurga lah tempatnya
syurgaNya lah yang akan menjadi tempat panen kita selama berjuang
di kebun dakwah didunia

disyurgaNya lah nanti kita akan mengukir kenangan indah menapak jalan ini
disyurgaNya lah nanti kita akan bercerita lebar bertapa manisnya perjuangan
menempuh jalan ini
ya... ukhtiey
disyurganya nanti ...
semuanya akan kita semai...

syurgaNya lah yang akan menyatukan hati -hati kita yang senantiasa istiqomah
disyurganya lah nanti tempat orang - orang yang susah payah
memperjuangkan kemenangan Islam
akan terharu biru mengingat semua nya
tapi...
disyurganya nanti orang- orang yang cengeng karena kecewa dengan
orang-orang yang berada di Jalan ini
akan menangis penuh sesal???
sesal,
kenapa tak melanjutkan estafet dakwah yang pernah digeluti???

kenapa mesti kecewa???
kenapa mesti mundur beribu-ribu langkah dari dakwah ini???
Sesal mu tiada arti ukhtiey???
ketika semua saudara -saudara seperjuanganmu disyurga nanti,
bercengkramah riang,
bercerita tentang perjuangan-perjuangan yang mereka lalui bersama....
dimana kau pernah berada pada barisan tersebut ukhtiey???
apakah kau menyesal????

itu tak kan terulang ukhtiey....


semoga keistiqomahan ini adalah dasar untuk tetap berjuang dan beribadah
karena Allah

amien !!!!!

Tidak ada komentar: